Notification

×

Iklan

resellerwhm.com - Hosting Unlimited Murah

Iklan

resellerwhm.com - Hosting Unlimited Murah

Tag Terpopuler

Tanda Tangan MoU dan MoA, UPG 45 dan Unpaz Sepakat Majukan Pendidikan di Daratan Timor

Kamis, 06 Juli 2023 | 20.08 WIB | 0 Views Last Updated 2023-07-07T03:08:28Z
banner 325x300

Liputan-NTT.Com - Kupang,- Ceremonia Asina Nota De Entendimentu Entre Universitas Persatuan Guru 45 NTT Ho Universidade Da Paz (UNPAZ) Timor Leste, Penandatanganan MoU dan MoA antara UPG 45 NTT dan Unpaz Timor Leste sebagai Perjanjian Internasional untuk memajukan kualitas pendidikan di daratan Pulau Timor.


Demikian disaksikan langsung oleh tim media ini, Penandatanganan Nota Kesepahaman antara kedua lembaga di Restoran Kapal Ikan Hotel Pantai Timor pada hari Kamis, 06/07/2023.


Kegiatan penandatanganan MoU dan MoA di Restoran Kapal Ikan, tim disambut dengan tarian daerah Rote Ndao, kemudian dilanjutkan dengan pengenalan Profil dan sejarah kampus baik UPG 45 NTT maupun Universidade Da Paz Timor Leste.


Rektor Universitas Persatuan Guru 45 David R. E. Selan, SE.,MM dalam sambutannya mengucapkan selamat datang Rektor Unpaz dan Jajarannya. Selama 20 tahun tidak pernah bertemu namun lewat kerjasama tersebut Tuhan memberikan waktu dan mempertemukan Universidade Da Paz Timor Leste dan UPG 45.


Lanjut Rektor bahwa latar belakang UPG 45 NTT tidak berbeda jauh dengan Unpaz. "Kami memiliki profil yang sama dengan Unpaz namun bagaimana diterpa badai dan usaha sekuat tenaga dengan kolaborasi, koordinasi dan kekompakan antar tim yang membawa perubahan bagi Universitas".


Mari bersama untuk membangun dengan hati, jangan sampai pada MoU dan MoA saja tetapi harus ada dampak. Melalui MoU dan MoA jangan hanya tandatangan di atas kertas tetapi harus ada implementasi.


"Saya bersama keluarga besar UPG 45 NTT tidak menyangka bisa bertemu dan bekerja sama dengan Unpaz Timor Leste, mengenang kembali kisah pilu yang dialami oleh kedua lembaga namun bisa bangkit dan bahkan bisa bekerjasama antara dua lembaga dari dua negara".


Perlu diketahui bahwa UPG 45 memiliki 5 Fakultas yakni Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi, Fakultas Pertanian, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas MIPA.



Ditempat yang sama Rektor Universidade Da Paz, Dr. Adolmando Soares Amaral, Lic,Eco., MM menyampaikan terima kasih kepada pihak UPG 45 yang mau membangun kerjasama. Dirinya terkesan dengan tri dharma UPG 45 yang luar biasa.


Lanjut Rektor bahwa kerjasam tersebut sangat penting di daratan atau kawasan pulau Timor, kalau masih ada kesempatan untuk saling membantu untuk mewujudkan pendidikan yang lebih baik maka pihaknya jangan jalan lewat ke negara lain sedangkan dikawasan pulau Timor masih ada sumber daya yang berkualitas yang tidak kalah dengan mereka di negara-negara lain.


Unpaz berusia 19 tahun dari tahun 2024 berawal dari Universitas Dili kemudian adanya konflik maka lahirlah Universudade Da Paz dimana semua investasi bersal dari masyarakat dan mahasiswa untuk pengembangan Unpaz. Di Unpaz terdapat 21 program studi S1, 11 Prodi S2 dan 2 Prodi S3. Total Dosen 446 orang yang mengajar dengan jumlah mahasiswa sebanyak 14.000 orang mahasiswa dan jumlah alumni kurang lebih 15.000 orang.


Hal paling penting dari kerjasama ini adalah setelah tandatangan MOU dan MoA harus ada tindakan, kalau tidak ada tindakan buat apa tandatangan? Kalau mau membangun kawasan Timor tentu melalui sumber daya yang ada maka yang paling penting adalah tindakan. 


"Mari saling membantu untuk 1 tujuan agar sumber daya manusia yang dihasilkan oleh kedua Universitas bisa bersaing dengan Universitas yang ada di NTT bahkan Indonesia, kemudian meluas ke Asia dan Eropa. Harus buktikan bahwa masih ada sumber daya yang tidak kalah dengan mereka yang ada di daerah-daerah lain". 


Diakhir dari sambutan Rektor Universidade Da Paz, dirinya mendaulat Ketua BPH UPG 45 NTT, Dr. Semuel Haning, SH.,MH.,C.Me untuk Orasi Ilmiah di Wisuda Unpaz pada bulan November mendatang.


Dr. Sam Haning, SH., MH., C.Me yang akrab disapa Paman Sam selaku BPH UPG 45 NTT juga menyampaikan sejarah lahirnya UPG 45 itu berawal dari 3 faktor yakni faktor filosofis, faktor sosiologis dan faktor yuridis. 


Lanjutnya, bicara soal filosofis berarti bicara soal kebenaran sesungguhnya, memimpin pendidikan dan mencerdaskan anak bangsa itulah sesungguhnya filosofis pendidikan. Sedangkan faktor sosiologis untuk sama-sama bekerja dan bekerja sama untuk menciptakan suatu pendidikan dan pendidikan itu dapat mencerdaskan kehidupan bangsa yang sesungguhnya, mulai dari Timor Leste sampai di Kupang khusus UPG 45. Dari filosofis dan sosiologis maka lahirlah yuridis dengan surat keputusan Kemenbud Dikti nomor 26 tanggal 31 Mei bahwa layaknya UPG 45 boleh melakukan aktivitas pendidikan di NTT. UPG 45  sudah berjalan 7 tahun jadi masih baru dalam proses perbaikan-perbaikan sistem dan lainnya, jelasnya.


Sebagai Ketua BPH UPG 45 Paman Sam berharap semoga MoU tersebut bisa ada kerja sama yang baik antara 2 Universitas yakni UPG NTT dan Unpaz Timor Leste demi kepentingan pendidikan kedepannya lebih baik. 


Turut hadir dalam kegiatan penandatanganan MoU dan MoA yakni seluruh Senat UPG 45 NTT dan Senat Universidade Da Paz Timor Leste yang berjumlah 23 orang delegasi. (LNC/Rhizta).

×
Berita Terbaru Update